Halaman

Rabu, 05 Maret 2025

Dajjal, Kitab Wahyu dan Akhir Zaman Dalam Perspektif Islam. Bagian 3

Mang Anas


BAB 8 : Kedatangan Imam Mahdi dan Peristiwa Besar Sebelum Kiamat

Bab ini akan membahas peran Imam Mahdi dalam akhir zaman, tanda-tanda kedatangannya, serta peristiwa besar yang akan terjadi sebelum hari kiamat. Kehadiran Imam Mahdi merupakan fase transisi dari era kekacauan global menuju kemenangan Islam sebelum turunnya Nabi Isa untuk mengalahkan Dajjal.

8.1. Siapakah Imam Mahdi ?

Rasulullah ﷺ bersabda :
“Dunia ini tidak akan berakhir hingga Allah mengutus seorang laki-laki dari keluargaku, yang namanya sama dengan namaku, dan nama ayahnya sama dengan nama ayahku. Ia akan memenuhi bumi dengan keadilan sebagaimana sebelumnya bumi dipenuhi dengan kezaliman.” (HR. Abu Dawud & Tirmidzi)

Dari hadis ini, kita bisa mengetahui bahwa :

  • Imam Mahdi adalah keturunan Nabi Muhammad ﷺ dari jalur Fatimah.
  • Namanya Muhammad bin Abdullah, sama seperti Nabi Muhammad ﷺ.
  • Ia akan datang di masa penuh kezaliman, untuk mengembalikan keadilan.

Ciri-Ciri Imam Mahdi

  1. Berasal dari keturunan Rasulullah ﷺ.
  2. Berwajah bercahaya dan memiliki hidung yang agak mancung.
  3. Muncul di usia sekitar 40 tahun.
  4. Akan dibaiat di antara Hajar Aswad dan Maqam Ibrahim di Makkah.
  5. Akan memimpin umat Islam dalam Perang Akhir Zaman (Malhamah Kubra).

8.2. Tanda-Tanda Kedatangan Imam Mahdi

Sebelum Imam Mahdi muncul, ada beberapa peristiwa besar yang akan terjadi :

1. Dunia Dilanda Kekacauan Besar

  • Perang besar dan konflik global, termasuk ketegangan antara negara-negara besar.
  • Ekonomi dunia runtuh, menyebabkan banyak negara bangkrut dan sistem kapitalisme hancur.
  • Kemarau panjang dan bencana alam yang semakin meningkat.

Rasulullah ﷺ bersabda :
“Sebelum munculnya Mahdi, akan ada tahun-tahun penuh gempa, fitnah, dan kekacauan.” (HR. Ibn Majah)

2. Munculnya Pemimpin Zalim di Dunia Islam

  • Umat Islam dipimpin oleh penguasa korup yang tunduk pada sistem Dajjal.
  • Banyak ulama yang menjual agamanya demi kepentingan dunia.
  • Hukum Islam dilecehkan, dan kemaksiatan merajalela.

3. Perang di Timur Tengah dan Hancurnya Negeri-Negeri Arab

  • Akan terjadi perang besar di kawasan Timur Tengah yang menyebabkan banyak negara hancur.
  • Negeri Syam (Suriah, Palestina, Lebanon, Yordania) akan menjadi medan konflik utama.

4. Kematian Seorang Khalifah dan Kekacauan di Makkah

Rasulullah ﷺ bersabda :
“Akan ada perselisihan setelah wafatnya seorang khalifah, lalu seseorang dari keluargaku akan muncul dan dibaiat di Makkah.” (HR. Abu Dawud)

  • Akan ada perebutan kekuasaan di dunia Islam, dan akhirnya seorang pemimpin dari keturunan Rasulullah ﷺ akan muncul sebagai Imam Mahdi.
  • Orang-orang akan membaiatnya di Ka’bah, meskipun awalnya ia tidak menginginkannya.


8.3. Perang Imam Mahdi Melawan Pasukan Dajjal

1. Perang Besar di Jazirah Arab

  • Imam Mahdi akan menghadapi pasukan penguasa zalim yang didukung oleh Barat.
  • Akan ada pasukan dari Khurasan (Iran, Afghanistan, Pakistan) yang membawa panji hitam untuk membantunya.

Rasulullah ﷺ bersabda :
“Pasukan yang membawa panji hitam akan keluar dari Khurasan dan tidak ada yang bisa menghentikan mereka sampai mereka menancapkan benderanya di Baitul Maqdis.” (HR. Ahmad)

2. Penaklukan Konstantinopel Kembali

  • Imam Mahdi akan memimpin umat Islam untuk menaklukkan kembali Konstantinopel (Istanbul, Turki) yang telah dikuasai sekularisme.
  • Penaklukan ini akan dilakukan tanpa perang besar, melainkan hanya dengan takbir dan dzikir.

Rasulullah ﷺ bersabda :
“Konstantinopel akan ditaklukkan oleh 70.000 pasukan dari Bani Ishaq, mereka akan menaklukkannya hanya dengan takbir dan tahlil.” (HR. Muslim)

3. Turunnya Nabi Isa dan Akhir dari Dajjal

  • Setelah umat Islam menang dalam berbagai pertempuran, Dajjal akan muncul secara nyata.
  • Dajjal akan membawa fitnah yang luar biasa, mampu menghidupkan orang mati dan mengendalikan alam.
  • Nabi Isa akan turun di Damaskus, kemudian membunuh Dajjal di dekat Gerbang Lud, Palestina.

Rasulullah ﷺ bersabda :
“Isa bin Maryam akan turun di menara putih di sebelah timur Damaskus...”
(HR. Muslim)


8.4. Kemenangan Islam dan Kemakmuran Dunia

Setelah Dajjal dibunuh oleh Nabi Isa, dunia akan mengalami masa keemasan Islam :

  1. Seluruh dunia akan tunduk kepada Islam.
  2. Keadilan dan kemakmuran akan merata di seluruh negeri.
  3. Bumi akan mengeluarkan hasilnya dengan melimpah.
  4. Tidak akan ada lagi peperangan besar, dan manusia akan hidup dalam kedamaian.

Rasulullah ﷺ bersabdab:
“Akan datang suatu zaman ketika seekor serigala bisa hidup berdampingan dengan domba, dan seorang anak kecil bisa bermain dengan ular tanpa digigit.” (HR. Ahmad)

Namun, setelah masa ini berakhir, manusia akan kembali kepada kehancuran, dan akhirnya kiamat besar akan terjadi.


Kesimpulan Bab 8

  1. Imam Mahdi akan muncul di masa penuh kezaliman, dan ia akan membawa keadilan ke seluruh dunia.
  2. Kedatangannya diawali dengan berbagai tanda besar, seperti perang global, kehancuran ekonomi, dan perebutan kekuasaan di Timur Tengah.
  3. Ia akan memimpin umat Islam dalam perang melawan Dajjal dan sekutunya.
  4. Nabi Isa akan turun untuk membunuh Dajjal dan membawa era kejayaan Islam.
  5. Setelah itu, dunia akan mengalami masa damai sebelum akhirnya kiamat terjadi.


BAB 9 : Tanda-Tanda Besar Kiamat dan Akhir Peradaban Manusia

Bab ini akan membahas tanda-tanda besar menjelang kiamat, yang akan terjadi setelah era keemasan Islam di bawah kepemimpinan Imam Mahdi dan Nabi Isa. Rasulullah ﷺ telah memberikan gambaran jelas tentang sepuluh tanda besar kiamat, yang akan menjadi fase akhir peradaban manusia sebelum dunia dihancurkan sepenuhnya.


9.1. Sepuluh Tanda Besar Kiamat

Dalam sebuah hadis panjang yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah ﷺ bersabda :

"Kiamat tidak akan terjadi sebelum kalian melihat sepuluh tanda ini: (1) Asap tebal (Dukhān), (2) Dajjal, (3) Binatang melata dari bumi (Dābbah), (4) Terbitnya matahari dari barat, (5) Turunnya Isa bin Maryam, (6) Ya’juj dan Ma’juj, (7) Gempa besar di timur, (8) Gempa besar di barat, (9) Gempa besar di Jazirah Arab, dan (10) Api besar yang keluar dari Yaman yang menggiring manusia ke tempat berkumpulnya."
(HR. Muslim)

1. Dukhān (Asap Tebal)

  • Akan muncul asap besar yang menyelimuti bumi selama 40 hari.
  • Asap ini akan menyebabkan kesulitan bernapas dan membuat manusia menderita penyakit parah.
  • Kaum beriman hanya mengalami flu ringan, sedangkan kaum kafir terkena penyakit berat.

Allah berfirman :
"Maka tunggulah hari ketika langit membawa kabut yang nyata, yang meliputi manusia, inilah azab yang pedih." (QS. Ad-Dukhān: 10-11)

2. Kematian Nabi Isa dan Hilangnya Islam

  • Setelah membunuh Dajjal, Nabi Isa akan hidup selama 40 tahun.
  • Setelah wafat, Islam mulai melemah kembali, dan manusia kembali ke jalan kesesatan.
  • Al-Qur'an akan diangkat, dan tidak ada lagi orang yang mengingat ayat-ayatnya.

3. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj

  • Setelah kematian Dajjal, Ya’juj dan Ma’juj muncul dari tembok yang selama ini mengurung mereka.
  • Mereka adalah bangsa yang sangat banyak, menyapu seluruh bumi seperti tsunami.
  • Mereka menghancurkan segala sesuatu di jalannya, meminum sungai, dan memakan semua hasil bumi.
  • Nabi Isa dan kaum beriman berlindung di Gunung Thursina, hingga akhirnya Allah membinasakan Ya’juj dan Ma’juj dengan penyakit mirip ulat yang menyerang leher mereka.

Allah berfirman :
"Hingga apabila Ya’juj dan Ma’juj dibukakan (penghalangnya), dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi." (QS. Al-Anbiya: 96)

4. Munculnya Dābbah (Binatang Melata dari Bumi)

  • Dābbah akan keluar dari bumi dan berbicara kepada manusia.
  • Binatang ini akan menandai manusia, membedakan antara orang beriman dan kafir.
  • Ini adalah salah satu tanda akhir zaman yang misterius.

Allah berfirman :
"Apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami." (QS. An-Naml : 82)

5. Matahari Terbit dari Barat

  • Fenomena luar biasa ini akan membuat semua orang terkejut.
  • Ketika matahari terbit dari barat, semua pintu taubat tertutup.
  • Orang-orang kafir yang ingin beriman tidak akan diterima lagi.

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Kiamat tidak akan terjadi hingga matahari terbit dari barat. Ketika itu semua manusia akan beriman, tetapi tidak ada gunanya beriman pada saat itu." (HR. Bukhari & Muslim)

6. Tiga Gempa Besar (di Timur, Barat, dan Jazirah Arab)

  • Akan terjadi tiga gempa dahsyat yang mengguncang dunia :

    1. Gempa besar di Timur (Asia Timur dan Asia Tenggara ).
    2. Gempa besar di Barat (Eropa dan Amerika).
    3. Gempa besar di Jazirah Arab.

  • Gempa ini akan menghancurkan kota-kota besar dan mengubur banyak manusia hidup-hidup.

7. Api Besar dari Yaman

  • Akan muncul api besar dari Yaman yang menggiring manusia ke tempat berkumpul terakhir.
  • Api ini akan memaksa semua manusia bergerak ke Syam, tempat perhitungan terakhir sebelum kiamat tiba.

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Akan keluar api dari Yaman yang akan menggiring manusia menuju tempat berkumpulnya." (HR. Bukhari & Muslim)


9.2. Kiamat : Kehancuran Total Alam Semesta

Setelah semua tanda-tanda besar muncul, akhirnya kiamat yang sesungguhnya terjadi.

  • Langit terbelah dan runtuh.
  • Gunung-gunung beterbangan seperti kapas.
  • Lautan meluap dan terbakar.
  • Seluruh makhluk hidup mati.

Allah berfirman :
"(Yaitu) pada hari Kami gulung langit seperti menggulung lembaran-lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitulah Kami akan mengulanginya. Itu adalah janji yang pasti Kami tepati. Sungguh, Kami-lah yang akan melaksanakannya." [ Al-Anbiya' (21) : 104 ]
"Apabila langit terbelah, dan apabila bintang-bintang berjatuhan, dan apabila lautan meluap, dan apabila kuburan-kuburan dibongkar..." (QS. At-Takwir : 1-4)

"Ketika sangkakala pertama ditiup, maka semua yang di langit dan bumi akan mati kecuali yang dikehendaki Allah." (QS. Az-Zumar : 68)

Setelah itu, dunia berakhir, dan kehidupan manusia berlanjut di alam akhirat.


Kesimpulan Bab 9

  1. Tanda-tanda besar kiamat terjadi setelah era Nabi Isa dan Imam Mahdi berakhir.
  2. Sepuluh tanda besar kiamat sudah disebutkan oleh Rasulullah ﷺ dan semuanya akan terjadi dalam rentang waktu yang cepat.
  3. Kiamat sejati terjadi setelah semua tanda besar muncul, dengan kehancuran total alam semesta.


BAB 10 : Hari Kebangkitan dan Kehidupan Setelah Kematian

Setelah kehancuran total alam semesta, perjalanan manusia tidak berakhir. Sebaliknya, inilah awal dari kehidupan sejati : alam akhirat. Dalam bab ini, kita akan membahas proses kebangkitan manusia, pengadilan Allah, serta kehidupan abadi di surga atau neraka.


10.1. Tiupan Sangkakala Kedua : Hari Kebangkitan

Ketika dunia telah hancur dan semua makhluk mati, Allah kemudian memerintahkan malaikat Israfil untuk meniup sangkakala kedua. Tiupan ini membangkitkan seluruh manusia dari kubur.

Allah berfirman :
"Kemudian ditiuplah sangkakala sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (keputusan)." (QS. Az-Zumar: 68)

Proses Kebangkitan :

  1. Seluruh manusia, dari Nabi Adam hingga manusia terakhir, hidup kembali.
  2. Mereka bangkit dari kubur dalam keadaan telanjang dan tidak beralas kaki.
  3. Bumi berubah menjadi dataran luas tanpa gunung dan lautan.
 • Bumi akan diratakan
"Dan mereka bertanya kepadamu tentang gunung-gunung, maka katakanlah : 'Tuhanku akan menghancurkannya (di hari kiamat) sehancur- hancurnya,' lalu Dia akan menjadikannya tanah yang rata sama sekali, tidak ada sedikit pun kamu melihat padanya tempat yang rendah
atau yang tinggi." [ QS. Thaha (20) : 105-107 ]

• Bumi akan diganti dengan bumi
yang baru
"Pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan mereka (manusia) keluar (dari kubur) menuju Allah Yang Maha Esa, Maha Perkasa." [ QS. Ibrahim (14): 48 ]

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Manusia akan dikumpulkan pada hari kiamat dalam keadaan tidak beralas kaki, telanjang, dan tidak berkhitan." (HR. Bukhari & Muslim)

10.2. Mahsyar : Pengadilan Allah

Setelah bangkit dari kubur, manusia digiring ke Padang Mahsyar, tempat pengadilan Allah. Semua amal akan diperhitungkan, tidak ada yang terlewat.

Allah berfirman :
"Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka balasan amal perbuatannya." (QS. Az-Zalzalah: 6)

Fase-Fase Hari Pengadilan :

  1. Penimbangan Amal (Mizān)

    • Setiap amal manusia ditimbang.
    • Jika timbangan amal baik lebih berat, dia masuk surga.
    • Jika timbangan amal buruk lebih berat, dia masuk neraka.

  2. Penerimaan Kitab Catatan Amal

    • Orang beriman menerima kitab di tangan kanan → tanda keselamatan.
    • Orang kafir menerima kitab di tangan kiri atau dari belakang → tanda kehancuran.

Allah berfirman:
"Adapun orang yang menerima kitabnya di tangan kanan, maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah. Tetapi siapa yang menerima kitabnya dari belakang, maka dia akan berteriak, ‘Celakalah aku!’" (QS. Al-Insyiqaq: 7-12)

  1. As-Sirath : Jembatan Menuju Surga
    • Jembatan lebih tipis dari rambut dan lebih tajam dari pedang.
    • Orang beriman melewati dengan mudah, sedangkan orang kafir jatuh ke neraka.

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Di atas neraka Jahannam terdapat jembatan yang lebih tipis dari rambut dan lebih tajam dari pedang." (HR. Muslim)


10.3. Surga : Balasan bagi Orang Beriman

Bagi orang yang selamat, Allah menyiapkan surga yang penuh kenikmatan.

Allah berfirman:
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus sebagai tempat tinggal." (QS. Al-Kahfi: 107)

Kenikmatan Surga :

  • Istana dari emas dan perak.
  • Makanan dan minuman yang tidak habis-habis.
  • Sungai dari susu, madu, dan arak yang suci.
  • Bidadari dan keluarga yang berkumpul kembali.
  • Melihat wajah Allah sebagai nikmat tertinggi.

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Di surga terdapat sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga, dan tidak pernah terlintas dalam hati manusia." (HR. Bukhari & Muslim)


10.4. Neraka : Hukuman bagi Orang Kafir dan Fasik

Sebaliknya, bagi orang kafir dan orang yang ingkar, Allah menyiapkan neraka sebagai balasan kezaliman mereka.

Allah berfirman :
"Dan adapun orang yang ringan timbangannya, maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah." (QS. Al-Qari’ah: 8-9)

Siksa Neraka :

  • Api yang membakar kulit dan tulang [ QS. 4 : 56 ].
  • Minuman dari nanah dan air mendidih [ QS.14 : 16-17 dan 56 : 52-54 ] 
  • Ular dan kalajengking raksasa [ Hadits ].
  • Siksaan tidak ada akhirnya [ QS. 2 : 167 dan 78 : 21-23 ] .

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Api neraka dinyalakan selama seribu tahun hingga memerah, seribu tahun lagi hingga memutih, dan seribu tahun lagi hingga menghitam. Maka ia kini hitam pekat dan sangat panas." (HR. Tirmidzi)

10.5. Syafaat Rasulullah ﷺ

Meskipun pengadilan Allah sangat berat, ada satu rahmat besar: syafaat Rasulullah ﷺ.

Rasulullah ﷺ bersabda :
"Syafaatku diberikan bagi umatku yang memiliki dosa besar." (HR. Abu Dawud)

Syafaat ini diberikan kepada :

  1. Orang beriman yang berdosa besar.
  2. Orang yang masuk neraka tapi masih memiliki iman.
  3. Orang yang beriman tapi belum masuk surga.

Kesimpulan Bab 10

  1. Setelah kiamat, manusia dibangkitkan dan dikumpulkan di Padang Mahsyar.
  2. Semua amal akan diperhitungkan dengan adil, tidak ada yang tertinggal.
  3. Orang beriman akan masuk surga dengan kenikmatan abadi, sedangkan orang kafir akan masuk neraka dengan siksaan abadi.
  4. Syafaat Rasulullah ﷺ menjadi harapan bagi orang beriman yang berdosa besar.


Bab 11 : Kesimpulan dan Pelajaran Besar dari Akhir Zaman

Setelah menjelajahi perjalanan sejarah, tanda-tanda Dajjal, manifestasi kekuatan global, serta akhir perjalanan manusia di dunia dan akhirat, kita sampai pada titik refleksi : Apa yang bisa kita pelajari dari semua ini ? Bagaimana kita bisa menghadapi zaman fitnah ini dengan selamat ?

Bab ini akan merangkum poin-poin utama dari seluruh pembahasan sebelumnya dan memberikan arahan untuk menyikapi realitas akhir zaman dengan bijak.

11.1. Fitnah Dajjal adalah Puncak Ujian Umat Manusia

> Rasulullah ﷺ bersabdab:
"Tidak ada fitnah terbesar bagi umat manusia sejak diciptakannya Adam selain dari fitnah Dajjal."(HR. Muslim)

Dajjal bukan hanya sosok individu, melainkan sistem global yang menyesatkan. Fitnahnya menyusup ke segala aspek: ekonomi, politik, sosial, budaya, hingga agama.

Manifestasi Dajjal di Dunia Modern :

1. Kekuasaan Global yang Memaksakan Ideologi Materialisme

2. Sistem Ekonomi yang Menjadikan Uang sebagai Tuhan

3. Industri Hiburan yang Mengalihkan Manusia dari Kebenaran

4. Teknologi yang Digunakan untuk Kendali dan Pengawasan Massal

5. Upaya Sistematis untuk Menghapus Nilai-Nilai Keimanan

Semua ini menunjukkan bahwa Dajjal sudah aktif bekerja.

11.2. Pelajaran dari Sejarah : Romawi dan Peranannya

Kita telah melihat bahwa Kekaisaran Romawi Barat, yang pernah runtuh, bangkit kembali dalam bentuk peradaban Barat modern.

> Binatang yang terluka tetapi hidup kembali (Wahyu 13:3) merujuk pada kebangkitan kekuatan Romawi dalam bentuk Uni Eropa dan Amerika.

Organisasi seperti G7, G10, dan NATO menjadi perpanjangan tangan dari sistem global yang mengontrol dunia. Mereka menguasai ekonomi, militer, dan kebijakan global, menciptakan sistem yang mempersulit umat Islam untuk teguh pada iman mereka.

Inilah realitas geopolitik akhir zaman yang telah diperingatkan dalam nubuatan Islam dan kitab-kitab sebelumnya.

11.3. Mengapa Islam Menjadi Target Utama ?

Dalam Kitab Wahyu, wanita hamil yang dikejar-kejar naga adalah Islam.

Mengapa Islam menjadi ancaman bagi sistem global ini ?

Islam membawa kebenaran hakiki yang menolak dominasi materialisme.

Islam menolak penyembahan terhadap manusia dan sistem buatan manusia.

Islam adalah satu-satunya kekuatan yang masih bisa menandingi sistem Dajjal.

Karena itu, kita melihat upaya sistematis untuk melemahkan Islam, menghancurkan nilai-nilainya, dan menciptakan citra negatif tentang umat Muslim.

> Rasulullah ﷺ bersabda :
"Akan datang suatu zaman di mana orang yang berpegang teguh pada agamanya seperti memegang bara api."(HR. Tirmidzi)

Namun, orang-orang beriman yang tetap teguh dalam kebenaran adalah anak-anak Tuhan yang sedang dikandung oleh umat Islam.

11.4. Cara Selamat dari Fitnah Akhir Zaman

Bagaimana kita menghadapi zaman ini ?

1. Berpegang Teguh pada Tauhid

Sistem Dajjal berusaha menggantikan Tuhan dengan sistemnya. Maka, keyakinan murni kepada Allah adalah benteng utama.

> Rasulullah ﷺ bersabda :
"Barang siapa yang menghafal 10 ayat pertama dari Surah Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari fitnah Dajjal."(HR. Muslim)

2. Memahami Strategi Dajjal

Tanpa pemahaman yang benar, manusia akan tertipu oleh propaganda dan ideologi palsu. Maka, ilmu adalah senjata utama.

> Allah berfirman :
"Apakah sama orang yang mengetahui dengan orang yang tidak mengetahui?"(QS. Az-Zumar: 9)

3. Menjaga Ekonomi Mandiri

Dajjal menggunakan sistem ekonomi berbasis riba dan ketergantungan finansial untuk mengendalikan manusia. Maka, kemandirian ekonomi dan menjauhi riba adalah langkah penyelamatan.

> Allah berfirman :
"Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba."(QS. Al-Baqarah: 275)

4. Menyiapkan Generasi Beriman

Dajjal menyerang pendidikan dan moral anak-anak, membuat mereka kehilangan identitas Islam. Maka, pendidikan berbasis iman harus menjadi prioritas.

> Rasulullah ﷺ bersabda :
"Didiklah anak-anak kalian dengan tiga perkara: cinta kepada Nabi kalian, cinta kepada Ahlul Baitnya, dan membaca Al-Qur’an."(HR. Ath-Thabrani)

5. Bersiap Menghadapi Ujian

Sebagaimana para nabi dan orang saleh diuji, umat Islam di akhir zaman juga akan menghadapi ujian berat.

Namun, Allah tidak akan meninggalkan hamba-hamba-Nya yang beriman.

> Allah berfirman :
"Janganlah kamu bersikap lemah, dan jangan (pula) bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya jika kamu beriman."
(QS. Ali 'Imran: 139)

11.5. Kesimpulan Akhir : Kembali kepada Allah

Pada akhirnya, seluruh perjalanan ini membawa kita pada satu kesimpulan: kembali kepada Allah.

Dajjal, sistemnya, dan seluruh tipu dayanya adalah ujian terbesar bagi manusia. Namun, Allah telah memberikan petunjuk dan jalan keselamatan.

> Allah berfirman :
"Barang siapa yang mencari selain Islam sebagai agama, maka tidak akan diterima darinya, dan di akhirat ia termasuk orang-orang yang merugi." (QS. Ali 'Imran: 85)

Maka, jalan keselamatan adalah tetap teguh dalam Islam, berpegang pada Al-Qur’an dan sunnah, serta bersiap menghadapi ujian dengan iman yang kokoh.

Penutup : Sebuah Seruan kepada Manusia

Buku ini bukan hanya sekadar teori atau kajian sejarah. Ini adalah sebuah panggilan untuk sadar, bangkit, dan kembali kepada kebenaran.

Kita hidup di zaman fitnah terbesar. Namun, sebagaimana telah dijanjikan, orang-orang yang teguh dalam iman akan selamat.

> Rasulullah ﷺ bersabda :
"Islam datang dalam keadaan asing, dan akan kembali menjadi asing. Maka, beruntunglah orang-orang yang dianggap asing itu." (HR. Muslim)

Semoga buku ini menjadi cahaya bagi mereka yang mencari kebenaran, petunjuk bagi mereka yang tersesat, dan kekuatan bagi mereka yang ingin tetap teguh di jalan Allah.

Allahu a’lam.

Akhir Buku




Diposting oleh di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)